Order Sudah di Cancel, Driver Go-jek Tidak Tahu

Halo Brosis, jumpa lagi dengan saya, kali ini saya mau sedikit bercerita tentang pengalaman saya sebagai ojek online bersama Go-Jek. Mungkin diantar  driver Go-Jek lainnya pernah mengalami hal yang sama seperti yang saya alami hari ini saat menyelesaikan order Go-food di ubud Gianyar Bali.

Hari ini saya pergi ke Tegallalang untuk bawa titipan ke Bapak Mertua. Sampai di sana saya hanya memberikan titipan itu saja dan langsung cus balik ke Denpasar. Saat pulang aplikasi Gojek saya hidupkan dan langsung dapat order Go-ride. Awlanya saya tidak melihat titik penjemputan, setelah order saya terima ternyata jemput di Tonja bawa ke sesetan.

Gilak... Gue lagi di Tegalalang dapat order jemput di Tonja, akhirnya order ini gue cancel aja. Kemudian dapat order go food, beli chatime bawa ke banjar sala Pejeng (kalau gak salah, rada lupa). Seperti biasa saya tidak chat ke customer saya langsung jalan menuju chatime Ubud. Setelah sampai di chatime ubud saya langsung oder dan bayar.

Setelah itu saya chat customernya, namun tidak terkirim, setelah itu saya lansung geser ke kanan di aplikasinya ternyata order sudah di cancel oleh customer, karena tiba-tiba order tersebut lenyap.  Jiah... Jadilah gue nunggu chatime gue sendiri. Inilah jeleknya aplikasi gojek, order sudah di cancel oleh cs tapi tidak ada notifikasi. Mau menghubungi CS, tapi lewat apa karena tidak ada histori order dan juga nomor telpon customer. Akhirnya chatime itu saya bawa pulang dengan harga Rp 31.000,-

Buat customer Gojek, please deh jangan asal main cancel order, setidaknya chat lah dulu driver sebelum cancel orderan supaya driver tidak terlanjur beli pesanan Anda. Karena di aplikasi Gojek order yang di cancel tidak ada notifikasi. Kalau misalnya driver tidak sempat chat ketika sudah menerima order Anda, mungkin lokasinya sudah dekat atau sedang mengemudi jadi tidak bisa balas chat, setidaknya tunggulah beberapa menit untuk konfirmasi driver ke customer. Karna situasi dijalan kita tidak pernah tahu.

Setelah order itu di cancel, ternyata banyak sekali order Go-food yang masuk, namun tidak saya ambil karena masih menunggu chatimenya selesai. Kurang lebih ada 4 order go-food yang masuk saya abaikan. Nah itulah cerita saya saat online di ubud, semoga tidak mengalami hal yang saya alami hari ini. Salam satu aspal.

Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Berbagi :