Obyek Wisata Hidden Canyon Guwang Sukawati
Sebenarnya tempat ini sudah lama dibicarakan di media sosial, banyak orang yang datang ke Hidden Canyon yang berlokasi di Guwang Sukawati Gianyar. Sampai saat ini tempat ini juga masih banyak di kunjungi, bukan hanya warga lokal Bali saja, melainkan banyak juga bule yang suka mengunjungi tempat ini sekedar untuk menikmati pemandangan dengan latar tebing batu di sebelah kiri dan kanan dan juga pastinya untuk berfoto karena mungkin itulah tujuan utama mereka datang ke Hidden Canyon Guwang ini.
Menurut warga di sekitar, tempat ini pertama kali di populerkan oleh seorang fotografer dari Klungkung. Berkat foto-foto sang fotografer yang menyebar luas di media sosial seperti Instagram, Facebook dan Twitter yang membuat orang penasaran dengan lokasi tersebut semakin banyak orang yang tau keberadaan tempat ini. Dengan banyaknya orang yang ingin tahu dan datang ke Hidden Canyon Guwang ini maka penduduk disini mulai memanfaatkan situasi untuk mengembangkan objek wisata ini.
Bagi kamu yang penasaran dengan tempat ini, langsung saja kesini tapi silakan datang pada saat cuaca cerah dan jangan datang ke Hidden Canyon ini saat sedang hujan karena tidak bisa menikmati suasana dan juga pastinya berbahaya karena debit air pasti akan besar. Untuk lokasinya berada di Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Untuk lebih tepatnya saya akan berikan petunjuk jalannya.
Misalnya jika kamu berangkat dari dari bypass Ide Bagus Mantra, silakan cari ketewel, sampai ketemu Guwang . Kemudian ada pertigaan dan di kanan jalan terdapat patung garuda, disana kamu belok kanan, sampai kamu melihat petunjuk jalan ke objek wisata ini. Di jalan Garuda Wisnu kamu terus lurus sampai ketemu pura Dalem Guwang, setelah sampai di pura Dalem Guwang kamu belok kiri, nah disana lah tempat masuk ke objek wisata Hidden Canyon Guwang. Di samping jalan terdapat pura Dalem Guwang dan tanah kosong yang luas, kamu juga bisa melihat wantilan besar dan tempat bermain volly.
Hidden Canyon Guwang ini terbentuk secara alami tanpa campur tangan manusia, hal ini yang membuat tempatnya nampak indah dan asri. Jika kamu ke objek wisata ini sendirian, dan kamu merasa kesulitan ke lokasi Hidden Canyonnya maka kamu bisa ajak salah satu pemandu wisata yang ada di sana. Penduduk lokal di sana baik-baik, mereka siap mengantar ke objek wisata ini. Untuk masuk ke tempat ini kamu tidak perlu membayar karcis, namun harus menyumbang dengan sukarela pada tempat yang sudah disediakan seperti pada gambar di atas.
Tebing yang berada di sini tingginya kira-kira mencapai 20 meter dan di atasnya terdapat sebuah jembatan bambu kecil. Berjalan di sini sudah pasti di apit oleh 2 bongkahan tebing yang tinggi. Sedangkan di bawahnya ada aliran sungai yang berasal dari tukad Cengceng. Aliran sungai ini tembus ke jalan Bypass Ida Bagus Mantra sampai ke pantai Ketewel. Air disini jernih, kamu bisa melihat banyak ikan yang berenang di sepanjang sungai.
Nah saat datang ke tempat ini ada beberapa larangan yang harus dipatuhi, berhubung tempat ini merupakan tempat suci maka dilarang untuk berbicara kasar atau berbicara yang tidak pantas di sini. Selain itu jangan membuang sampah sembarangan karena dalam sepanjang perjalanan menyusuri Hidden Canyon ini sudah ada tempat sampah yang disediakan oleh pihak pengelola.
Selain itu ada juga cerita mistis atau gaib disini yang diceritakan oleh Pemangku di Pura Beji, katanya di tempat ini kamu bisa menemukan goa suci bagi yang mempunyai indra ke 6, kemungkinan akan melihat sesuatu disana. Nah sudah jelas bukan kalau tempat ini juga dihuni oleh makhluk lain. Selain itu menurut cerita warga sekitar disana kita bisa menemukan banyak tebing, batu besar, pancoran, kolam dan bahkan batu berbentuk muka manusia.
Namanya juga kita berjalan ditempat yang tidak wajar tentunya kita tetap hati-hati ketika berjalan dan melewati bebatuan dan aliran sungai yang ada beberapa titik memang licin, oleh sebab itu silakan pakai sendal atau sepatu khusus untuk melewati medan seperti itu. Nah itulah sedikit cerita tentang Hidden Canyon yang ada di Guwang, semoga bermanfaat. (Mentari Bali Holiday)
Menurut warga di sekitar, tempat ini pertama kali di populerkan oleh seorang fotografer dari Klungkung. Berkat foto-foto sang fotografer yang menyebar luas di media sosial seperti Instagram, Facebook dan Twitter yang membuat orang penasaran dengan lokasi tersebut semakin banyak orang yang tau keberadaan tempat ini. Dengan banyaknya orang yang ingin tahu dan datang ke Hidden Canyon Guwang ini maka penduduk disini mulai memanfaatkan situasi untuk mengembangkan objek wisata ini.
Bagi kamu yang penasaran dengan tempat ini, langsung saja kesini tapi silakan datang pada saat cuaca cerah dan jangan datang ke Hidden Canyon ini saat sedang hujan karena tidak bisa menikmati suasana dan juga pastinya berbahaya karena debit air pasti akan besar. Untuk lokasinya berada di Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Untuk lebih tepatnya saya akan berikan petunjuk jalannya.
Misalnya jika kamu berangkat dari dari bypass Ide Bagus Mantra, silakan cari ketewel, sampai ketemu Guwang . Kemudian ada pertigaan dan di kanan jalan terdapat patung garuda, disana kamu belok kanan, sampai kamu melihat petunjuk jalan ke objek wisata ini. Di jalan Garuda Wisnu kamu terus lurus sampai ketemu pura Dalem Guwang, setelah sampai di pura Dalem Guwang kamu belok kiri, nah disana lah tempat masuk ke objek wisata Hidden Canyon Guwang. Di samping jalan terdapat pura Dalem Guwang dan tanah kosong yang luas, kamu juga bisa melihat wantilan besar dan tempat bermain volly.
Hidden Canyon Guwang ini terbentuk secara alami tanpa campur tangan manusia, hal ini yang membuat tempatnya nampak indah dan asri. Jika kamu ke objek wisata ini sendirian, dan kamu merasa kesulitan ke lokasi Hidden Canyonnya maka kamu bisa ajak salah satu pemandu wisata yang ada di sana. Penduduk lokal di sana baik-baik, mereka siap mengantar ke objek wisata ini. Untuk masuk ke tempat ini kamu tidak perlu membayar karcis, namun harus menyumbang dengan sukarela pada tempat yang sudah disediakan seperti pada gambar di atas.
Tebing yang berada di sini tingginya kira-kira mencapai 20 meter dan di atasnya terdapat sebuah jembatan bambu kecil. Berjalan di sini sudah pasti di apit oleh 2 bongkahan tebing yang tinggi. Sedangkan di bawahnya ada aliran sungai yang berasal dari tukad Cengceng. Aliran sungai ini tembus ke jalan Bypass Ida Bagus Mantra sampai ke pantai Ketewel. Air disini jernih, kamu bisa melihat banyak ikan yang berenang di sepanjang sungai.
Nah saat datang ke tempat ini ada beberapa larangan yang harus dipatuhi, berhubung tempat ini merupakan tempat suci maka dilarang untuk berbicara kasar atau berbicara yang tidak pantas di sini. Selain itu jangan membuang sampah sembarangan karena dalam sepanjang perjalanan menyusuri Hidden Canyon ini sudah ada tempat sampah yang disediakan oleh pihak pengelola.
Selain itu ada juga cerita mistis atau gaib disini yang diceritakan oleh Pemangku di Pura Beji, katanya di tempat ini kamu bisa menemukan goa suci bagi yang mempunyai indra ke 6, kemungkinan akan melihat sesuatu disana. Nah sudah jelas bukan kalau tempat ini juga dihuni oleh makhluk lain. Selain itu menurut cerita warga sekitar disana kita bisa menemukan banyak tebing, batu besar, pancoran, kolam dan bahkan batu berbentuk muka manusia.
Namanya juga kita berjalan ditempat yang tidak wajar tentunya kita tetap hati-hati ketika berjalan dan melewati bebatuan dan aliran sungai yang ada beberapa titik memang licin, oleh sebab itu silakan pakai sendal atau sepatu khusus untuk melewati medan seperti itu. Nah itulah sedikit cerita tentang Hidden Canyon yang ada di Guwang, semoga bermanfaat. (Mentari Bali Holiday)
Posting Komentar untuk "Obyek Wisata Hidden Canyon Guwang Sukawati"
Silakan berikan komentar Anda dengan baik, silakan gunakan Bahasa Indonesia dengan baik supaya mudah dibaca oleh pengunjung lain, Jangan ada Spam dan link aktif. Terimakasih