Mari Cegah Peredaran Oli atau Pelumas Palsu

Mungkin sudah sering mendengar tentang oli atau pelumas palsu? semoga kamu tidak pernah menemukan yang namanya oli palsu saat kamu mengganti oli motor kamu secara rutin karena itu akan berdampak buruk bagi mesin motor kamu. Kali ini saya sempat membaca kalau produksi pelumas palsu itu diolah dari oli bekas yang direkondisi kemudian di kemas dalam botol plastik bekas kemasan pelumas juga.

Biasanya botol plastik bekas pelumas biasanya kondisinya masih bagus dari warna hingga labelnya juga terlihat masih bagus, sehingga sangat mungkin untuk dipakai untuk mengemas ulang oli palsu ini. Kemungkinan para pemulung mendapatkan kemasan pelumas itu dari bengkel baik bengkel pribadi maupun bengkel resmi. Pekerjaan pemulung ini memang halal mencari atau membeli barang bekas untuk di jual kembali ke pemasok barang bekas, nah menjadi tidak benar ketika botol plastik itu pakai untuk tindakan kejahatan misalnya untuk mengemas oli palsu. 

Mungkin ada sedikit tips untuk mengurangi maraknya peredaran oli palsu ini dan itu di mulai dari kita sendiri caranya mungkin sangat mudah dan sederhana. Biasanya kalau kita ganti oli itu langsung ganti di bengkel atau tempat beli nah oleh sebab itu kita jarang memperhatikan setelah selesai ganti oli itu botol bekas itu di bawa ke mana apakah langsung di buang atau disimpan untuk di jual ke pemulung.

Untuk menghindari pemakaian kembali dari botol bekas pelumas itu maka dari itu mintalah botol bekas pelumas itu dari bengkel tempat ganti oli tersebut buatlah alasan yang masuk akal kenapa kamu ingin mengambil botol bekas pelumas itu misalnya "Mas boleh saya minta oli bekas untuk isi rantai motor saya, botolnya pakai botol bekas yang tadi itu saja yang baru saya beli" mungkin jika motor kamu motor metik kamu bisa buat alasan lain, misalnya untuk isi oli pintu gerbang yang rodanya sudah mulai berkarat dan berbunyi, atau kamu bisa buat alasan lain bagaimana supaya botol itu tidak bisa dipakai lagi untuk kejahatan pembuatan oli palsu jika botol sudah susah didapatkan maka kemungkinan untuk membuat oli palsu juga akan berkurang karena sedikitnya botol bekas tersebut. Nah mungkin hanya itu sedikit tips dari Akriko kali ini, semoga bermanfaat.

Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Berbagi :