Alasan saya berhenti merokok dan sedikit tips berhenti merokok

Merokok mungkin suatu kata yang sering didengar bahkan setiap hari kita selalu mendengar kata yang satu ini, dimanapun selalu kita mendengar meskipun ditempat yang paling bersih sekalipun. Mungkin semua orang sudah tahu apa itu merokok dari anak kecil sampai orang yang sudah berumur tahu apa itu merokok, jadi tidak perlu saya jelaskan lagi disini. Mungkin akan lebih singkat jika saya langsung saja menuju topik masalah yang akan saya paparkan di sini. 

Dari kata kerja Merokok maka akan ada kata benda yang menjadi perokok dimana perokok adalah subyek yang melakukan pekerjaan merokok dan sudah pasti ada rokok yang menjadi obyek dan saya juga tidak akan menjelaskan lagi apa itu rokok. Hampir semua orang tahu kalau merokok itu kebiasaan yang sangat buruk untuk kesehatan terutama untuk perokok itu sendiri dan juga bagi perokok pasif. Banyak sekali penyakit yang diakibatkan oleh merokok seperti Gangguan pernafasan, kanker, penuaan dini, paru-paru dan lain-lain. Selain kesehatan dampak yang ditimbulkan adalah polusi udara inilah yang menyebabkan adanya perokok pasif. Selain dampak kesehatan merokok juga dapat merugikan dibidang financial dimana kita perlu dana yang bisa dibilang banyak untuk membeli rokok. Intinya merokok itu hanya ada dampak negatif tidak ada dampak positif dari merokok. 

Dengan mengetahui dampak negatif dari merokok, maka dari itu sejak beberapa bulan lalu saya memutuskan untuk langsung berhenti merokok. Banyak sekali alasan dan pertimbangan saya untuk berhenti merokok, mungkin ada beberapa alasan yang klasik yang akan saya jelaskan disini seperti dibawah ini: 

1. Mungkin karena harga rokok yang terus meningkat atau semakin mahal dimana saya membeli rokok sebungkus sehari dengan harga Rp. 13.000,- jika dikalikan 30 hari maka menjadi Rp. 390.000,- sebulan dalam setahun menjadi Rp. 4.680.000,-. Nah itu salah satu yang menyebabkan saya berfikir kenapa saya membuang-buang uang seperti itu, alangkah baiknya kalau saya tabungkan mungkin akan menjadi lebih berguna, dari pada harus saya bakar dan mendapatkan penyakit. 
2. Alasan kesehatan yang saya rasakan semakin memburuk, memang saya belum pernah sakit parah karena dampak merokok, nah maka dari itu sebelum saya digerogoti penyakit karena merokok alangkah baiknya saya berhenti merokok dengan harapan kondisi badan atau kesehatan semakin membaik dan terus membaik. 
3. Karena saya belum menikah!! Nah apa hubungannya? Bisa dibilang saya sudah cukup umur, tetapi sampai sekarang belum ketemu jodoh. Mungkin tidak ada hubungannya antara merokok dengan menikah, tetapi disini saya akan mencoba jelaskan, bahwa saya berhenti merokok karena belum menikah dimana jika saya sudah berumur baru ketemu jodoh, supaya saya tidak sakit-sakitan supaya saya berumur panjang sehat walafiat bahkan sampai bisa melihat anak sampai menikah dan punya cucu (amin semoga cepat ketemu jodoh) tolong dibantu ya…. :D 
4. Malu sama orang tua dan juga saudara-saudara laki bapak, hampir semua keluarga bapak tidak ada yang merokok, dari saudara tertua sampai termuda tidak ada yang merokok(ada satu saudara bungsu bapak yang merokok, baru inget). Maka dari itu saya mau mengikuti mereka untuk tidak merokok dan berjudi (calon suami yang baik) 

Mungkin hanya itu beberapa alasan yang bisa saya jelaskan masih banyak sebenarnya alasan yang ingin saya berikan, tetapi mungkin nanti saya akan tambahkan lagi jika saya sudah ketemu alasannya. Selain alasan diatas mungkin saya akan berikan beberapa tips yang sering saya lakukan untuk bisa berhenti merokok diantaranya adalah: 

1. Sugesti dan support mental ini adalah komitmen dimana harus dipertahankan dan diikrarkan sebagai alasan untuk apa saya berhenti merokok? Harus ada alasan yang kuat mengapa harus berhenti merokok. Saya paling sering berbisik dalam hati kenapa saya berhenti merokok karena saya ingin hidup sehat dan hemat. Dalam hari terus bergumam kata itu, atau terserah anda alasan yang kuat untuk berhenti merokok. 
2. Hipnotis diri anda dengan support dan sugesti tadi, dimana anda dapat melakukannya pada saat melakukan kegiatan untuk menghindari anda merokok, contohnya adalah olahraga, berusaha mencari tempat olah raga yang ada cerminnya karena dengan demikian anda bisa memandang mata atau wajah anda atau seluruh badan anda dan sambil memandang pastikan anda berbisik dalam hati bahwa saya adalah orang yang sehat, bahwa saya bisa hidup tanpa merokok dan pastikan dalam hati bahwa kesehatan saya akan terus membaik selama saya tidak merokok. Terus lakukan itu saat anda olahraga. 
3. Lakukan sosialisasi kepada siapapun bahwa anda sudah berhenti merokok terutama kepada orang terdekat, dirumah, di tetangga, di tempat kerja atau tempat yang sering dikunjungi, karena dengan demikian orang-orang akan tahu bahwa anda dalam masa terapi berhenti merokok, dan itu pun akan memunculkan banyak tanggapan ada positif dan pastinya juga ada negatif. Apapun itu kita sudah meminta dukungan dari mereka untuk ikut membantu berhenti merokok. 
4. Jauhkan benda-benda yang mengingatkan pada rokok, seperti asbak, korek dan pastinya jauhkan rokok dari pandangan 

Mungkin hanya itu beberapa tips dari saya, untuk bisa mencari dan membaca tips lainnya saya sudah mencarinya di internet dan saya kumpulkan jadi satu dan mohon dukungannya untuk saya terus berhenti merokok dan memberikan tips baik dari saya sendiri maupun dari internet, semoga bermanfaat dan saya ucapkan terimakasih.

Kriana Saya hanya orang yang menyempatkan diri untuk menulis tentang apa saja ketika saya sempat menulis, untuk diri sendiri maupun informasi untuk orang lain

Berbagi :